January 14, 2018

[Review Anime] Mobile Suit Gundam: Iron-Blooded Orphans (S1+S2)


Seakan-akan menjawab segala macam kritik atas seri Gundam lainnya, Sunrise memberikan salah satu seri terbaik dari franchise Gundam: Iron Blooded Orphans (IBO). Menghadirkan ciri khas seri Gundam : perang antar robot, drama antara bumi dengan koloninya di ruang angkasa, dicampur dengan bumbu politik yang kental. Jadi, seperti apa anime ini?. Oh iya, review kali akan penuh spoiler.

Judul : Mobile Suit Gundam: Iron-Blooded Orphans & Mobile Suit Gundam: Iron-Blooded Orphans 2nd Season
Tanggal Rilis : S1: 4 Oktober 2015, S2: 2 Oktober 2016
Episode : (25+25) 50
Durasi : 24 Menit per Eps
Genre : Action, Sci-Fi, Space, Drama, Mecha
Sumber Cerita : Original
Studio : Sunrise

Jalan Cerita
Cerita dalam anime ini seperti seri - seri Gundam lainnya, namun dengan bumbu yang berbeda. Dahulu kala, ada sebuah kejadian bernama Bencana Peperangan. Bumi yang sudah kehabisan sumber daya logam, melawan Mars yang kering tapi kaya sumber daya logam. Saking dahsyatnya, dua bulan dari Mars, Phobos dan Demos hancur tak bersisa. Dikatakan, jika perang terus berlangsung, maka umat manusia akan terancam punah. Oleh karena itu, ada organisasi yang mengumpulkan para ilmuwan terkemuka dan berdiskusi untuk mencari cara agar menghentikan perang ini. Para ilmuwan tersebut membuat 72 Mobile Suit (Robot) dengan teknologi terbaik, dan sistem yang mendukung pengoperasian Mobile Suit tersebut, Alaya-Vijnana (AV). Ke 72 Mobile Suit itu memiliki nama sesuai seri buku Iblis Ars Goetia, dan nomor serinya diawali G yang berarti Gundam Frame. Perang bisa dihentikan, dan organisasi tersebut muncul dengan nama Gjallahorn. Bumi dibagi menjadi 4 negara besar, dan Mars menjadi koloni dari bumi. Empat negara besar di bumi menunjuk Gjallahorn sebagai pengawas militer blok - blok koloni mereka di Mars agar bencana peperangan tidak terulang lagi. Tahun - tahun sesudah bencana peperangan disebut PD, dan setting anime ini mengambil PD 323, artinya sudah 323 tahun berlalu sejak Bencana Peperangan berakhir. Ke-72 Gundam tersebut menghilang setelah PD, diketahui ada 26 Gundam yang masih bisa berfungsi, salah satunya terdampar di gurun Mars dan ditemukan oleh direktur CGS, Maruba. Gundam tidak bisa diproduksi secara massal setelah PD, menurut para ilmuwan, Gundam mamakai 2 reaktor Ahab yang sulit untuk disinkronkan. Mereka memilih memproduksi Graze, dengan 1 reaktor Ahab karena dinilai lebih mudah. Gundam yang ditemukan oleh Maruba tersebut berkode G-08, Barbatos, dan Maruba memanfaatkannya sebagai sumber listrik di CGS.  Orga dan Mika, merupakan remaja yang bekerja di CGS, dan mereka merupakan sahabat sejak kecil. Para remaja di CGS ini dididik sebagai prajurit dan wajib ditanamkan sistem AV pada tubuh mereka. Sistem AV ini memiliki tingkat kesuksesan 60% sekali tanam, 40% sisanya akan membuat si pasien lumpuh selamanya. Mika bersedia ditanam AV sebanyak 3x, membuatnya sebagai pilot terbaik di CGS. Kudelia adalah aktivis dari majelis July yang menyuarakan kemerdekaan Mars, ironisnya, ayah Kudelia sendiri adalah walikota Chryse dimana ayahnya sendiri memilih untuk status quo dengan pemerintahan Abrau. Makanai, PM Abrau menjanjikan untuk renegosiasi kontrak ekonomi kepada majelis July, dan majelis mengirim Kudelia sebagai utusan mereka. Tentunya, ini tercium oleh Gjallahorn dan menganggap ini adalah ide yang buruk bagi bisnis keamanan koloni mereka. Kudelia meminta CGS untuk mengantarnya ke bumi, namun Gjallahorn menyerbu CGS dan meminta CGS menyerahkan Kudelia. Para senior CGS kabur dan meninggalkan anak - anak pimpinan Orga untuk melawan Gjallahorn. Karena terdesak, akhirnya Orga meminta Mika untuk menjadi pilot barang tua mereka, Gundam Barbatos melawan Gjallahorn. Mika berhasil melawan Gjallahorn, dan Orga memimpin grup anak - anak CGS memberontak. Orga mengambil alih CGS dan mengeksekusi pimpinan senior yang membuat mereka menjadi tumbal, lalu mengubah CGS menjadi Tekkadan. Namun, itu tidak mengubah misi mereka, mereka harus mengawal Kudelia hingga bumi. Perjalanan mereka tidak semudah membalikkan telapak tangan. Banyak yang berkhianat dan menjual mereka ke Gjallahorn. Orga akhirnya berhasil membuat kontak dengan Mafia terbesar di ruang angkasa , Teiwaz, dan menjadi anak cabang Teiwaz. Ketimpangan ekonomi di Mars ternyata tidak berhenti disitu saja, di koloni lain bumi, Dort, juga terjadi ketimpangan ekonomi. Para warga bumi hidup nyaman dan mewah di Dort 3, sedang di Dort lain warganya hidup kumuh dan menderita. Ini membuat Kudelia menyadari akan pentingnya kesetaraan hak antar sesama manusia. Meski sudah tiba di bumi, Gjallahorn tidak mengindahkan aturan yang disepakati oleh  mereka dengan 4 negara di bumi dan terus bertindak diluar kendali untuk memburu Tekkadan dan Kudelia. Meski begitu, misi Kudelia tidak berakhir begitu saja. Makanai ternyata diasingkan dan tidak lagi menjabat PM karena skandal, namun menjanjikan renegosiasi tetap berjalan asalkan dia terpilih kembali menjadi PM. Tentunya, itu tidak mudah. Karena Tekkadan harus mengawal Makanai ke Edmonton, dimana para tentara Gjallahorn sudah siap untuk menghadang mereka. Misi berakhir dengan sukses, Makanai kembali menjadi PM dan renegosiasi kontrak. Gjallahorn gagal memenangi PM dengan kandidat mereka, Henri Fleurs. Abrau tidak lagi memakai jasa Gjallahorn karena skandal pembunuhan dan pelanggaran aturan, dan memakai Tekkadan sebagai konsultan militer mereka. Sementara itu, McGillis Fareed berhasil mengambil alih pimpinan tertinggi Gjallahorn setelah menumbalkan ayahnya, dan dua temannya dalam skandal pertempuran Gjallahorn vs Tekkadan.Namun, masalah di Season 2 baru mulai muncul. Abrau tidak lagi memakai jasa Gjallahorn dan mulai diikuti oleh 3 negara lainnya. Apa yang terjadi jika kalian memiliki armada militer yang luar biasa tetapi tidak memiliki tempat? Well, sisanya tonton sendiri

Karakter
Apa yang kalian harapkan ketika melihat penulis naskah dari Anohana dan Toradora mengerjakan IBO, dan inilah yang kalian dapatkan. Banyak sekali karakter yang bukan sekedar pelengkap, mereka memiliki latar belakang cerita, dan digambarkan sangat baik. Buruknya, karena ini Gundam, kalian akan sering melihat karakter tewas, dan membuat kalian sangat bersimpati dengan karakter tersebut. Disini juga, kalian tidak akan mendapati pilot utama (MC) yang sering mengeluh, protes, dan mempertanyakan arti perang, perdamaian, mengapa bertempur, dll. Mikazuki digambarkan sebagai seorang prajurit, dan dia benar - benar menjalankan tugasnya sebagai seorang prajurit. Jika Orga, sebagai komandan Tekkadan, memberinya tugas untuk menghabisi musuh, maka Mika akan menghabisi musuh. Disini, Mari Okada menunjukkan kualitasnya. Pemirsa akan dibuat goyah, apakah mereka benar - benar jahat, atau tidak. Bahkan ketika orang yang jelas - jelas jahat tewas, kita masih merasa simpati atas kematian mereka dan menyalahkan para anggota Tekkadan yang selama ini hanya berusaha untuk hidup.

Art
Grafisnya  mengingatkan kita akan grafis era 90-an, seperti Gundam 08th MS Team. Tidak bisa kita katakan jelek, juga tidak bisa kita katakan luar biasa. Tapi, kita bisa kategorikan ini sebagai 'unik'. Anime ini tidak memakai CG, jadi murni pengerjaan tangan. Banyak sekali adegan - adegan pertempuran Mobile Suit yang terlihat keren, ditambah lagi banyak adegan - adegan dengan setting sempurna untuk mengambil gambar dan menjadikannya wallpaper.

Ost
Mungkin, ini adalah bagian terbaik dari anime ini. Efek dan musik di animenya sangat luar biasa. Bahkan saya merekomendasikan kalian memakai sound sistem yang bagus untuk menonton adegan pertempurannya, efek pertarungannya sangat luar biasa, seperti menonton langsung! RAISE YOUR FLAG!

Overall
Jalan Cerita : 9.2 / 10
Karakter : 10 / 10
Art : 8 / 10
Ost : 9 / 10
Mobile Suit Gundam: Iron-Blooded Orphans (S1+S2) : 9.3 / 10

Saya mendengar kalau menonton anime Gundam, harus menonton beberapa seri Gundam terdahulu agar bisa paham dengan ceritanya?. Ada dua jenis 'waktu' dalam anime Gundam. Yaitu Universal Century (UC) dan Alternative Universe (AU). Jika seri Gundam itu mengambil setting xx UC, kemungkinan besar anda harus menonton (minimal) seri perdananya di tahun jebot, yaitu 1979 agar memahami sebagian besar jalan ceritanya. Misalnya Gundam Unicorn, Gundam ZZ, Char Counterattack, dll. Jika seri gundam tidak ada timeline 'UC', maka itu termasuk AU Gundam. kalian tidak perlu menonton Gundam dengan grafis yaaa.. begitulah agar paham ceritanya. IBO sendiri memakai timeline Post Disaster (PD), alias setelah bencana besar. Artinya, IBO adalah Gundam AU, anda tidak perlu menonton seri Gundam yang lain untuk menonton IBO. Apa yang anda tonton di IBO, juga memiliki pengetahuan yang sama dengan fans Gundam garis keras yang menonton IBO juga. So, Gundam-IBO ini sangat recommended bagi penggemar baru Gundam, ataupun hanya sekedar numpang lewat, dll.

Next

Related


EmoticonEmoticon