March 07, 2018

[Review Anime] Usagi Drop


Bagi kalian yang ngaku penggemar anime bergenre Slice of Life nampaknya gak afdol kalau belum nonton anime berjudul Usagi Drop. Bagi kalian yang belum pernah dengar anime ini mungkin penasaran dengan cerita anime ini gimana. Oke, tanpa berpanjang lebar lagi,..simak review Usagi Drop.

Judul : Usagi Drop
Tanggal Rilis : 8 Juli 2011
Episode : 11
Durasi : 22 Menit per Eps
Genre : Josei, Slice of Life
Sumber Cerita : Manga
Studio : Production I.G

Sinopsis

Cerita di anime diawali dengan meninggalnya kakek dari Kawachi Daikichi, tokoh utama di anime ini. Saat ia pulang ke rumah untuk menghadiri pemakaman kakeknya, ia bertemu dengan seorang anak kecil yang tidak ia kenal. Ibunya menjelaskan bahwa anak itu bernama Kaga Rin, dan merupakan anak kakeknya dari seorang ibu yang tidak diketahui identitasnya. Meskipun Rin yang masih anak - anak tersebut merupakan anak sang kakek, semua saudara Daikichi tidak ada yang ingin mengurusnya karena dianggap anak lahir di luar pernikahan. Pada akhirnya, Daikichi memutuskan untuk mengurus Rin sendirian, meskipun ia tak punya pengalaman dalam membesarkan anak.

Jalan Cerita
Ketika menonton Usagi Drop, jujur saya ngerasa bahwa anime ini mirip - mirip dengan anime seperti Aishiteruze Baby dan Amaama to Inazuma. Kalau kalian pernah menonton dan suka dengan kedua anime yang saya sebutin diatas, mungkin kalian juga akan suka dengan anime ini karena ceritanya emang mirip. Hal yang menarik anime ini adalah meskipun bergenre Josei/Slice of Life yang biasanya tidak memiliki story development yang baik (kebanyakan cerita di anime josei lebih cenderung menampilkan unsur mellow dibandingkan progress ceritanya sendiri) anime ini bisa membuktikan hal yang lain. Secara keseluruhan cerita di anime ini cukup solid sebagai sebuah cerita. Anime ini mampu membangun sebuah cerita yang real dimana orang bisa berbuat salah atau melakukan hal - hal yang diluar logika. Ceritanya tidak berusaha membangun sebuah dunia ideal melainkan menggambarkan dunia yang apa adanya. Saking realistisnya saya sendiri sampai curiga kalau sebenarnya cerita ini benar - benar terjadi di kehidupan penulisnya itu sendiri.

Karakter
Seperti yang saya sebutin sebelumnya bahwa anime ini memiliki kemiripan dengan anime seperti Aishiteruze Baby dan Amaama to Inazuma. Kemiripan ini terlihat dari karakter pada ketiga anime ini. Kalau kalian membandingkan ketiganya akan terlihat format yang sama. Kemiripan pertama adalah sang tokoh utama dari ketiga cerita diatas adalah para pria single (single entah karena belum menikah atau menjadi duda). Kedua, sang tokoh utama ini memiliki orang yang diam - diam menyukainya namun tidak jelas bagaimana akhir hubungan antara keduanya. Ketiga, para pria single ini memiliki “anak” yang begitu lucu/imut. Perbedaan utamanya mungkin terlihat dari karakter sang anak yang meskipun sama - sama ceria memiliki karakter yang berbeda. Jika karakter anak perempuan di cerita Amaama to Inazuma dan Aishiteruze Baby terkesan kekanak-kanakan, maka di anime ini karakter sang anak perempuan bersikap lebih dewasa. Saya sendiri agak sedikit bimbang untuk menyatakan apakah hal tersebut natural untuk anak seumuran itu atau tidak. Pasalnya memang karakter Kaga Rin menurut saya merupakan tokoh yang memiliki background story yang paling complicated dibandingkan dengan tokoh cerita yang lainnya.

Art
Dari sisi Artworknya sendiri, menurut saya keren banget. Hal ini karena Artwork yang dipakai di anime ini gak seperti model anime genre Shonen/Fantasy yang warna-warni gak jelas. Animasi karakter dari anime ini realistis dan natural (Intinya gak terlalu lebay tapi mampu menggambarkan karakter tokoh animenya itu sendiri).

Ost
Opening dan Ending anime ini menurut saya cukup bagus. Saya katakan bagus karena musik yang dibawakan mampu menggambarkan isi ceritanya. Namun, jujur Opening dan Endingnya tidak terlalu catchy sehingga hanya didengarkan sepintas lalu terus lupa wkwkw.

Overall
Jalan Cerita : 8.2 / 10
Karakter : 8 / 10
Art : 8.5 / 10
Ost : 7.5 / 10
Usagi Drop : 8 / 10

Anime ini menurut saya cocok banget buat kalian para otaku cewek yang suka dengan cerita Slice of Life semacam ini (ya iyalah secara genrenya Josei gitu wkwk). Anime ini sebenarnya bakal lebih menarik jika lebih panjang lagi atau dibuat sequelnya.


Next

Related


EmoticonEmoticon